Ketika iman bersemi dalam hati sesuai tuntunan syariat, niscaya hati ini rindu terbang ke jannah dan takut siksa neraka

Sabtu, 31 Desember 2011

Kesalahan Dalam Memanjangkan Dan Memendekkan Kata Dalam Bahasa Arab


Bahasa arab adalah bahasa yang luar biasa, bahasa yang memiliki kosakata yang sangat banyak, satu huruf dalam satu kalimat saja, apabila dihilangkan atau di tambahkan akan menimbulkan perubahan arti yang sangat jauh berbeda, cara pembacaan harakat yang salah maka akan menimbulkan makna yang jauh berbeda.
Di antara kesalahan yang terjadi pada sebagian kaum muslimin adalah ketika membaca salah satu surat dalam al-Qur’an yaitu surat al-kafirun, di antara ayatnya adalah:
لاَ أَعْبُدُ مَا تَعْبُدُونَ

Penulisan Lafaz Basmalah (Bismillahirrahmanirrahim)


Lafaz basmalah atau bismillah adalah diantara kata yang terdapat dalam al-Qur’an, semua surat dalam al-Qur’an (kecuali surat at-Taubah) dimulai dengan lafazh basmalah, banyak sekali keutamaan dari basmalah, sehingga sangat penting bagi kita mengetahui lafazh dari basmalah serta pengucapannya, jangan sampai kita salah dalam mengucapkan lafaz yang mulia tersebut.
Lafazh basmalah dalam tulisan arab gundul di tulis,

Kamis, 29 Desember 2011

Info Dauroh Kemurnian Dakwah Salafiyah


Bsimillah,
Dengan Mengharap Wajah Allah




Pengajian Islam Ilmiyah dengan tema 
Kemurnian Dakwah Salafiyah
bersama :
Al Ustadz Abu Muhammad Abdul Mu’thi Al Maidany (Murid Asy Syaikh Muqbil bin Hadi Al Wadi’i)


Insya Allah akan diselenggarakan pada:
Hari/Tanggal : Ahad, 1 Januari 2012
Waktu : Pukul 08.30 WIB – Selesai
Tempat : Masjid Agung Gatak Sukoharjo (Timur Stasiun Gawok)
UMUM untuk Muslimin Laki-laki dan Perempuan
Insya Allah akan disiarkan secara langsung di www.annashradio.com

Penyelenggara: Majelis Ta’lim Difa’us Sunnah, Blimbing, Gatak, Sukoharjo

Contact Person : Abu Alif 0815 4856 6579 & (0271) 7916881

Islam tak Menghalalkan Segala Cara


Telah berlalu suatu masa yang diabadikan dalam sejarah sebagai masa jahiliah. Umat manusianya dilanda krisis keimanan dan haus akan siraman rohani. Perilakunya menyimpang dari norma-norma luhur dan agama yang suci. Lorong-lorong kehidupannya pun dikotori sampah-sampah kesyirikan dan kemaksiatan. Sementara pelita keimanan dan rambu-rambu akhlak mulia telah lama redup (di tengah mereka) bahkan tak menyisakan satu cahaya. Tak heran bila corak kehidupannya adalah persembahan ibadah kepada selain Allah Subhanahu wa Ta’ala, kebejatan akhlak dan dekadensi moral.

Penulisan dan Pembacaan Lafazh “Allahu Akbar”


Sebagian kaum muslimin, bahkan imam yang memimpin shalat memulai shalat dengan mengucapkan, aallahu akbar, yaitu dengan memanjangkan kata ‘a’ di awalnya… cara baca seperti itu adalah cara yang salah, bahkan menimbulkan makna kekafiran. Kalimat
اَللهُ أَكْبَرُ
Dengan lafazh, Allaahu Akbar (semua kata di baca satu harakat, kecuali lafazh lam kedua pada lafazh jalalah Allah dan inilah yang benar), memiliki makna bahwa Allah adalah yang maha besar, jika kalimat tersebut di ganti dengan memanjangkan ‘a’ di awal menjadi,

Rabu, 28 Desember 2011

Kiat Sukses Belajar Bahasa Arab


Berikut ini sebagian kiat yang bisa dilakukan untuk mempercepat penguasaan kaidah bahasa Arab. Kami menuliskannya berdasarkan pengalaman kami sendiri mengajar bahasa Arab dan membaca kitab sejak beberapa tahun lamanya -walhamdulillah-:
1. Hendaknya kita mengikhlaskan niat dalam belajar untuk menunaikan kewajiban kita kepada Allah dan membekali diri dengan ilmu agar bisa beramal saleh. Karena amal tidak akan diterima tanpa niat dan cara yang benar. Sementara niat dan cara yang benar tidak akan diperoleh kecuali dengan ilmu. Oleh sebab itu imam Bukhari rahimahullah membuat sebuah bab dalam Kitabul Ilmi di kitab sahih Bukhari yang berjudul ‘Ilmu sebelum ucapan dan perbuatan’.

Bahasa Arab Untuk Anak-Anak


Segala Puji bagi Allah ta’ala yang telah menurunkan Al-Qur’an dalam bahasa arab. Al-Qur’an adalah kitab suci umat Islam. Al-Qur’an adalah mukjizat paling agung yang menunjukkan akan benarnya risalah yang dibawa Nabi kita Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Bahkan kalangan jin pun sampai kagum dengan keindahan bahasa Al-Qur’an. Allah ta’ala berfirman dalam surat al-Jinn,
قُلْ أُوحِيَ إِلَيَّ أَنَّهُ اسْتَمَعَ نَفَرٌ مِنَ الْجِنِّ فَقَالُوا إِنَّا سَمِعْنَا قُرْآنًا عَجَبًا . يَهْدِي إِلَى الرُّشْدِ فَآمَنَّا بِهِ وَلَنْ نُشْرِكَ بِرَبِّنَا أَحَدًا
“Katakanlah (hai Muhammad): “Telah diwahyukan kepadamu bahwasanya: telah mendengarkan sekumpulan jin (akan Al Quran), lalu mereka berkata: Sesungguhnya Kami telah mendengarkan Al Quran yang menakjubkan, (yang) memberi petunjuk kapada jalan yang benar, lalu Kami beriman kepadanya. dan Kami sekali-kali tidak akan mempersekutukan seseorangpun dengan Tuhan Kami.”. (Al-Jin [72]: 1-2)

Pentingnya Bahasa Arab


Imam Asy-Syafi’i mengatakan, Manusia menjadi buta agama, bodoh dan selalu berselisih paham lantaran mereka meninggalkan bahasa Arab, dan lebih mengutamakan konsep Aristoteles. (Siyaru A’lamin Nubala, 10/74.)
Itulah ungkapan Imam Syafi’i buat umat, agar kita jangan memarginalkan bahasa kebanggaan umat Islam. Seandainya sang imam menyaksikan sikap umat sekarang ini terhadap bahasa Arab, tentulah keprihatinan beliau akan semakin memuncak.

Keutamaan Bahasa Arab

Tidak perlu diragukan lagi, memang sepantasnya seorang muslim mencintai bahasa Arab dan berusaha menguasainya. Allah telah menjadikan bahasa Arab sebagai bahasa Al-Qur’an karena bahasa Arab adalah bahasa yang terbaik yang pernah ada sebagaimana firman Allah ta’ala:
إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ قُرْآنًا عَرَبِيًّا لَعَلَّكُمْ تَعْقِلُونَ
“Sesungguhnya Kami menurunkannya berupa Al Quran dengan berbahasa Arab, agar kamu memahaminya.”
Ibnu katsir berkata ketika menafsirkan surat Yusuf ayat 2 di atas: “Yang demikian itu

Selasa, 27 Desember 2011

Rekaman Tabligh Akbar: Dari Hati ke Hati, Nasihat Bagi Pemuda dan Pemudi

Berikut kami sampaikan rekaman Tabligh Akbar yang telah berlangsung di Makassar 1433 H, 
Tema::     DARI HATI KE HATI; NASEHAT BAGI PEMUDA dan PEMUDI, 
Bersama: Al-Ustadz Dzulqarnain M.Sunusi, (Murid Syaikh Shalih Al-Fauzan-Anggota Majelis Ulama Besar Saudi Arabiah dan Murid Syaikh Muqbil Al Wadi’i-Mujaddid Negeri Yaman).


Unduh: 
Sesi 1: Nasihat ke 1 – Nasihat ke 6

Rekaman Dauroh Tangerang: Mewaspadai Tersebarnya Bahaya Teroris Khawarij Melalui Yayasan Ihya At-Turats


Download Dauroh Masjid Agung Al-Amjad Tangerang, 25 Desember 2011 

Tema: Mewaspadai Tersebarnya Bahaya Teroris Khawarij Melalui Yayasan Ihya At-Turats

Oleh:  Al-Ustadz Luqman Ba'abduh 

Unduh:

sumber: http://ad-diin.blogspot.com/2011/12/download-dauroh-masjid-agung-al-amjad.html

Senin, 26 Desember 2011

Bahasa Arab Bahasa Islam


Kemuliaan Bahasa Arab
Tahukah engkau saudariku, keutamaan bahasa arab sangatlah banyak. Sebagaimana perkataan Ibnu Katsir rahimahullah ketika menafsirkan surat Yusuf ayat 2, yang artinya,
“Sesungguhnya Kami telah jadikan Al-Qur’an dalam bahasa Arab supaya kalian memikirkan.”
Ia berkata, “Yang demikian itu (bahwa Al-Qur’an diturunkan dalam bahasa arab) karena bahasa arab adalah bahasa yang paling fasih, jelas, luas dan maknanya lebih mengena lagi cocok untuk jiwa manusia. Oleh karena itu, kitab yang paling mulia (yaitu Al-Qur’an)

Rekaman Dauroh Tangerang, Al-Ustad Luqman Ba'abduh, Lebih Dekat Mengenal Rasulallah Shallallahu 'Alaihi Wasallam

Bismillah,
Berikut kami sampaikan rekaman dauroh di Tangerang bersama Ust Luqman Ba'abduh.






Unduh disini (mp3)


Barokallahu fiikum

Rekaman Daurah Balikpapan: MEMBANGUN KEPRIBADIAN ANAK yang BERAKHLAK ISLAMI & JADILAH SALAFY SEJATI!


Bismillah,


Berikut kami sampaikan link unduh daurah yang diselenggarakan di ma'had ibnul qayyim balikpapan pada tanggal 28-29 muharram 1433H dengan pemateri ustadz ayip Syafruddin dan ustadz afifuddin


Hari ke 1 Upaya Membangun Kepribadian Anak yang Berakhlak Islami.
Sesi I 
Sesi II
Sesi III 
Tausiyah Syaikh Abdullah Mar'i 


Hari ke 2 Jadilah salafy Sejati.
Sesi I 
Sesi II 
Sesi III 


Semoga Bermanfaat,
Barakallahu fikum.

Sumber:
Al-Faqir ila ‘Maghfirati Rabbih
Abu Abdirrahman 

Minggu, 25 Desember 2011

Rekaman Dauroh : "SALAH KAPRAH TENTANG HAK ASASI MANUSIA"


Bersama: Ustadz Muhammad Ihsan





Hari Sabtu 24-12-2011 Nasehat Bagi Penuntut Ilmu unduh disini

Hari Ahad 25-12-2011  Tentang HAM Sesi I             unduh disini

                                Tentang HAM Sesi II           unduh disini


Demokrasi Bukan Dari Rakyat


Menjelang pesta demokrasi alias pemilu, begitu banyak persiapan yang dilakukan para pengusungnya, dari kota sampai ke desa; berjajar partai-partai yang akan turun ke kancah politik. Mulai dari partai senior sampai partai junior, bahkan partai yang menisbahkan dirinya kepada Islam pun tidak mau ketinggalan mengambil posisi dalam memeriahkan pesta demokrasi. Tak ada satu jalan pun kecuali telah dipenuhi dengan baleho-baleho para caleg, spanduk-spanduk partai, stiker, dan atribut lainnya. Beribu-ribu ungkapan dan janji yang tertulis hampir di setiap sudut kota. Semuanya terkadang buat bingung; yang mana harus dipilih? 

Memilih Nama Untuk Anak


Kalau William Shakespeare mengatakan apalah artinya sebuah nama, itu adalah salah karena nama adalah sesuatu yang pertama sekali diperuntukkan kepada sang bayi setelah ia terlahir dari kegelapan alam rahim. Memilih nama yang baik merupakan salah satu kewajiban syar'i orang tua terhadap anaknya.


Menurut sunnah Nabi Shallallahu 'Alaihi wa Sallam ada dua waktu untuk memberi nama bayi:


1.Pada hari dilahirkan.

Jumat, 23 Desember 2011

Kajian Ilmiah: "SALAH KAPRAH TENTANG HAK ASASI MANUSIA"


Bersama: Ustadz Muhammad Ihsan

Ahad, 25 Desember 2011 / 20 Muharram 1433H
Pukul: 09:00 - selesai
Tempat: Masjid Agung Baitul Hakim Jl. Alon alon Barat 12 Madiun


Siapakah yang Dinilai Sebagai Takfiri atau Khariji?


Pertanyaan:
Syaikh Prof. Dr. Ibrahim bin Amir Ar-Ruhaily ditanya : Sebagian da’i menyatakan bahwa orang yang mengkafirkan Raja Fahd beserta para raja dan penguasa negara-negara Islam yang lainnya, tidak bisa dihukumi sebagai Takfiri (penganut pemahaman mudah mengkafirkan kaum muslimin,-pent) atau Khoriji (penganut akidah Khowarij,-pent). Maka siapakah yang bisa dinilai sebagai takfiri dan khariji?


Jawaban:
Jika penjatuhan vonis kafir terhadap para penguasa, terlebih jika penguasa tersebut adalah Ahlus Sunnah,

Pandangan Islam Terhadap Pekerjaan Seorang Wanita

Oleh: 
Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz


Pertanyaan
Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz -rahimahullah- ditanya : Apa pandangan Islam tentang pekerjaan seorang wanita bersama dengan laki-laki?

Jawaban
Seperti yang sudah diketahui keikutsertaan seorang wanita untuk bekerja dalam lapangan pekerjaan seorang laki-laki akan menyebabkan percampuran dalam pergaulan yang tercela dan berdua-duan dengannya. Dan hal tersebut adalah perkara yang sangat vital sekali, yang akibatnya juga sangat fatal dan hasilnya buruk serta akibatnya tidak baik, yakni bertentangan dengan dalil-dalil Islam yang menyuruh wanita untuk tetap berada di rumahnya dan mengerjakan pekerjaan yang dikhususkan dan diciptakan Allah untuknya agar menjadikannya jauh dari ikhtilath.

Rabu, 21 Desember 2011

Tujuh Kalimat Lebih Bernilai dari Emas dan Perak


عن أنس رضي الله عنه قال: جاء أعرابي إلى النبي - صلى الله عليه وسلم -، فقال: يا رسول الله! علمني خيراً، فأخذ النبي - صلى الله عليه وسلم - بيده فقال :قل : سبحان الله والحمد لله ولا إله إلا الله والله أكبر . فعقد الأعرابي علي يده ومضى فتفكر ثم رجع فتبسم النبي صلى الله عليه وسلم قال : تفكر البائس
فجاء فقال : يا رسول الله سبحان الله والحمد لله ولا إله إلا الله والله أكبر هذا لله فمالي ؟ فقال له النبي صلى الله عليه وسلم : يا أعرابي إذا قلت : سبحان الله قال الله : صدقت وإذا قلت : الحمد لله قال الله : صدقت وإذا قلت : لا إله إلا الله قال الله : صدقت وإذا قلت : الله أكبر قال الله : صدقت وإذا قلت اللهم اغفر لي قال الله : قد فعلت إذا قلت : اللهم ارحمني قال الله : قد فعلت إذا قلت : اللهم ارزقني قال الله : قد فعلت . فعقد الأعرابي على سبع في يده ثم ولى

Selasa, 20 Desember 2011

Bahaya Mengejek Pria Berjenggot, Wanita Bercadar, ...

"Dan jika kamu tanyakan kepada mereka (tentang apa yang mereka lakukan itu), tentulah mereka akan menjawab: 'Sesungguhnya kami hanyalah bersenda-gurau dan bermain-main saja". Katakanlah: 'Apakah dengan Allah, ayat-ayatnya, dan Rasul-Nya kamu selalu berolok-olok?'. Tidak usah kamu minta maaf, karena kamu kafir setelah beriman. Jika Kami memaafkan segolongan daripada kamu (lantaran mereka taubat), niscaya Kami akan mengazab golongan (yang lain) disebabkan mereka adalah orang-orang yang selalu berbuat dosa." (QS 9: 65-66) 

Senin, 19 Desember 2011

Ummu Mahjan Pelajaran yang tidak Terlupakan


Wahai Ibuku,....wahai saudariku,..
janganlah anda meremehkan amal kebaikan sekalipun kecil, dan ketahuilah bahwa anda diseru untuk menunaikan tugas dan tanggung jawab anda dengan mencurahkan segenap kemampuan dan banyak berkorban dalam rangka menegakkan bangunan islam yang agung. Janganlah anda sekali-kali mengelak dari tugas anda sekalipun hanya sedetik karena tipu daya musuh islam terhadapmu. Mereka musuh-musuh islam ingin sekiranya engkau menyimpang dari tugasmu yangn mulia, dan mereka berupaya menjatuhkan semangatmu dalam berkhidmat kepada islam dan umat.

Sikap Sabarlah dan Jangan Terburu - buru


Alhamdullillahilladzi hamdan katsiron thoyyiban mubarokan fiih kamaa yuhibbu robbuna wa yardho. Allahumma sholli ‘ala nabiyyina Muhammad wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam.

Suatu kisah yang sangat bagus dikisahkan oleh Al Hasan Al Bashri. Sungguh sangat menyentuh. Banyak pelajaran berharga dapat kita gali dari kisah berikut ini. Semoga bermanfaat.

Al Hasan Al Bashri  berkata, "Ada  seorang  pria  meninggal dunia lalu meninggalkan  seorang  anak  dan  seorang  budak. Dia pun berwasiat menyerahkan budak tersebut pada anaknya. Bekas budak tadi memang sangat giat merawat anak dari tuannya. Akhirnya anak tersebut menyukai budak tadi dan dia pun menikahinya.

Minggu, 18 Desember 2011

Mulainya Jari Telunjuk Diangkat Ketika Tasyahud


Pertanyaan:
Apakah ada tuntunan dalam hadits Rasulullah  ketentuan bahwa ketika disebutkan لا إله إلا الله , jari telunjuk mulai diangkat pada ucapan إلا الله (tepatnya di ucapan huruf hamzah) ?.

Jawab :
Madzhab kebanyakan orang-orang Syafiiyyah menyatakan bahwa disunnahkan berisyarat dengan jari telunjuk kemudian diangkat jari telunjuk tersebut ketika mencapai kata hamzah ( إ ) dari kalimat لا إله إلا الله. Hal ini disebutkan oleh Imam An-Nawawy dalam Al-Majmu’ 3/434 dan dalam Minhaj Ath-Tholibin hal.12.

Dauroh Bontang: Jagalah Dirimu & Keluargamu dari Api Neraka dan Beda Antara Ahlul Haq & Ahlul Bathil



Dengan Mengharap ridho Allah ta'ala...
Hadiriliah!!!

Kajian Islam Ilmiah

Bersama Al-Ustadz Muhammad Afifudin As-Sidawi

Insya Allah dilaksanakan pada:

Kamis, 22 Desember 2011

tempat : Masjid Jabalus Sholah PonPes Darussalaf Bontang - Jl. Poros Bontang-Samarinda KM.10 Desa Sukadamai.

Tema 1 :
"Jagalah Dirimu & Keluargamu dari Api Neraka"

Waktu
Sesi 1: 13.00-14.30 Wita
Sesi 2: 16.00-17.30 Wita

Tema 2:
"Beda Antara Ahlul Haq dan Ahlul Bathil"

waktu : 20.00-21.15 Wita

Penyelenggara:
Majelis Ta'lim Ahlus Sunnah Wal Jama'ah Kota Bontang
PonPes Darussalaf Bontang

CP : Abu 'Abdirrohman: 081253687374

Daurah Balikpapan: MEMBANGUN KEPRIBADIAN ANAK yang BERAKHLAK ISLAMI & JADILAH SALAFY SEJATI!




Daurah Balikpapan: MEMBANGUN KEPRIBADIAN ANAK yang BERAKHLAK ISLAMI & JADILAH SALAFY SEJATI!: Ust Muhammad Afifuddin & Ust Ayip Syafruddin


InsyaAllah, akan diadakan kajian Islam di Balikpapan, pada hari sabtu-ahad, tanggal 29-30 Muharram 1433H/24-25 Desember 2011. Tempat Masjid Zaadul Ma’ad, Pesantren Ibnul Qoyyim, Jl. Projakal KM 5.5 Balikpapan-Kaltim.


1. Hari sabtu
Tema: JADILAH SALAFY SEJATI!
Pemateri: Al-Ustadz Muhammad Afifuddin


2. Hari Ahad
Menata Generasi yang Istiqamah di Atas As-Sunnah (Upaya Membangun Kepribadian Anak yang Berakhlak Islami)
Pemateri: Al-Ustadz Ayip Syafruddin
Siaran Langsung: Radio Ibnul Qoyyim 107.9 FM dan www.salafybpp.com


Peserta: Umum, Laki-laki dan Perempuan
Info: 081350178107

Sabtu, 17 Desember 2011

Berisyarat dengan jari telunjuknya pada saat duduk antara dua sujud


Pertanyaan
Dikalangan masyarakat ada sebagian orang yang berisyarat dengan jari telunjuknya pada saat duduk antara dua sujud sebagaimana berisyarat dengan jari telunjuk pada saat tasyahud, apakah hal tersebut ada tuntunan dalilnya dari hadits Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wasalam ?.
Jawab:
Ada hadits yang menjelaskan tentang hal tersebut, yaitu hadits Wa`il bin Hujr yang berbunyi :“Saya melihat Nabi shalallahu ‘alaihi wasalam takbir lalu beliau mengangkat tangannya ketika takbir,

Jumat, 16 Desember 2011

Cara Menggerakkan Jari Telunjuk Ketika Tasyahud


MENGGERAKKAN JARI TELUNJUK KETIKA TASYAHUD


Pertanyaan :
Terlihat dalam praktek sholat, ada sebagaian orang yang menggerak-gerakkan jari telunjuknya ketika tasyahud dan ada yang tidak menggerak-gerakkan. Mana yang paling rojih (kuat) dalam masalah ini dengan uraian dalilnya?
Jawab :
Fenomena semacam ini yang berkembang luas di tengah masyarakat merupakan satu hal yang perlu dibahas secara ilmiah. Mayoritas masyarakat yang jauh dari tuntunan agamanya, ketika mereka berada dalam perbedaan-perbedaan pendapat dalam masalah agama sering disertai dengan debat mulut dan mengolok-olok yang lainnya sehingga kadang berakhir dengan permusuhan atau perpecahan. Hal ini merupakan perkara yang sangat tragis bila semua itu hanya disebabkan oleh perselisihan pendapat dalam masalah furu’ belaka,

Pentingnya Mempelajari Tauhid


بسم الله الرحمن الرحيم

Urgensi Tauhid

Tauhid merupakan kewajiban utama dan pertama yang diperintahkan Allah kepada setiap hamba-Nya. Namun, sangat disayangkan kebanyakan kaum muslimin pada zaman sekarang ini tidak mengerti hakekat dan kedudukan tauhid. Padahal tauhid inilah yang merupakan dasar agama kita yang mulia ini. Oleh karena itu sangatlah urgen bagi kita kaum muslimin untuk mengerti hakekat dan kedudukan tauhid.
Karena dengan begitu bisa menambah keyakinan kita atau meluruskan tujuan sepak terjang kita yang selama ini mungkin keliru. Karena melalaikan masalah tauhid akan berujung pada kehancuran dunia dan akhirat.

Kamis, 15 Desember 2011

Fatwa-Fatwa Ulama Tentang Bisikan dan Gangguan Syaithan atau Jin


Melengkapi pembahasan tema “Mewaspadai Bisikan Syaithan” (1) dan (2), berikut ini kita simak fatwa dan penjelasan para ulama tentang bisikan dan gangguan syaithan/jin.
Hakikat Jin
Asy-Syaikh Ibnu ‘Utsaimin rahimahullah pernah ditanya: “Apakah jin memiliki hakikat, pengaruh (terhadap manusia) dan apa obat untuk menghadapi pengaruh  tersebut?”
Maka beliau menjawab: “Adapun hakikat kehidupan jin sebenarnya, maka Allahlah yang lebih mengetahui tentang hal itu. Hanya saja kita mengetahui bahwa jin itu memiliki jasad secara hakiki. Mereka dicipta dari api. Mereka juga makan, minum, menikah dan memiliki keturunan.” Allah Ta’ala berfirman tentang syaithan (artinya): “Apakah kalian menjadikan syaithan dan anak keturunannya sebagai penolong selain-Ku, padahal mereka adalah musuh bagi kalian.” [Al Kahfi:50].

Daurah Al-Ustadz Luqman Ba'abduh di Tangerang 29 Muharram 1433H (25 Desember 2011)




بسمﷲﺍلرحمنﺍلرحۑم

Segala puji hanya milik Allahتعالى, Shalawat dan Salam semoga tetap tercurah kepada Nabi kita, Muhammad , keluarganya, sahabatnya dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik.

Dengan ini kami mengundang kaum muslimin agar kiranya dapat menghadiri  kegiatan Kajian ‘Ilmiyyah Islamiyyah dengan perincian sebagai berikut:
Hari, Tanggal  : Ahad, 29 Muharram 1433H (25 Desember 2011)
Waktu            : Pukul 09:00 s.d.  Zhuhur
Penceramah   : Al-Ustadz Luqman Ba’abduh
                       Mudir Ma’had As-Salafy, Jember – Penasihat Majalah AsySyari’ah
Tema             : Lebih Dekat Mengenal Rasulullah
Tempat          : Masjid Agung Al-Amjad
                       Kompleks Perkantoran Pemerintahan Kabupaten Tangerang. Tigaraksa, Tangerang.

Semoga Allahتعالى melimpahkan At-Taufiq-Nya!
Atas perhatian antum, kami ucapkan jazakumullahu khairan katsiran.
Wa’alaikumussalam Warahmatullahi Wabarakatuh.


Catatan:
1. Rute dari Jakarta:
Keluar Tol Bitung lalu ambil arah Merak. Di lampu Merah Jalan Baru, gerbang "KABUPATEN TANGERANG" belok kiri ke arah PEMDA atau Masjid Agung Al-Amjad.
2. Rute angkutan umum dari Terminal Cimone atau Tol Bitung
Naik angkot jurusan Tigaraksa, turun di depan Masjid Agung Al-Amjad.
3. Dari Arah Merak
Keluar Tol Balaraja lalu ambil arah Tangerang. Di lampu Merah Jalan Baru, gerbang "KABUPATEN TANGERANG" belok kanan ke arah PEMDA atau Masjid Agung Al-Amjad.
4. Rute angkutan umum dari Terminal Balaraja
Naik angkot jurusan Cimone lalu turun di pertigaan lampu merah Jalan Baru, naik angkot Cimone-Tigaraksa, arah ke Tigaraksa, turun di depan Masjid Agung Al-Amjad.

Dilanjutkan kajian dengan tema Mewaspadai Tersebarnya Bahaya Teroris Khawarij Melalui Yayasan Ihya At-Turats di masjid Kutabumi, Tangerang pada hari yang sama. Dengan Pemateri: Al-Ustad Luqman Ba'abduh hafizhohulloh. Insya Alloh.

http://ad-diin.blogspot.com/2011/12/daurah-al-ustadz-luqman-baabduh-di.html


==============================================================================================================

Baarokallohu fiikum,
Abu Dawud, Tangerang
www.dawudherbal.com | http://ad-diin.blogspot.com
Y!M: abu_dawud27 | Gtalk : iwan.k27
02195188070 | 081283098500 | 0818798450

Rabu, 14 Desember 2011

Tiga Fitnah Dunia Yang Menimpa Da'i


Fitnah dunia telah sedemikian hebatnya mengganas, menyerang dan menguasai pikiran mayoritas umat manusia. Fitnah itu mengkristal menjadi ideologi yang banyak dianut manusia, yaitu materialisme. Rasulullah saw., pada 14 abad lalu telah memprediksinya dalam sebuah hadits yang terkenal disebut dengan hadits Wahn, Hampir saja bangsa-bangsa mengepung kalian, sebagaimana orang lapar mengepung tempat makanan. Berkata seorang sahabat, “ Apakah karena kita sedikit pada saat itu ? Rasul saw. bersabda,” Bahkan kalian pada saat itu banyak, tetapi kalian seperti buih, seperti buih lautan. Allah akan mencabut dari hati musuh kalian rasa takut pada kalian. Dan Allah memasukkan ke dalam hati kalian Wahn. Berkata seorang sahabat,” Apakah Wahn itu wahai Rasulullah saw ? Rasul saw, bersabda, “Cinta dunia dan takut mati” (HR Abu Dawud)

Selasa, 13 Desember 2011

Kajian Islam Ilmiah Surakarta (21-22 Muharram 143 H | 17-18 Desember 2011)




Hadirilah! Dengan mengharap ridha Allah Subhanahu wata’ala. Kajian Islam ilmiah


KAJIAN KITAB RIYADHUS SHALIHIN
(Bab Niat dan Taubat)


Bersama:
Al Ustadz Abdul Barr Kaisenda


Insyaallah dilaksanakan pada :
Hari Sabtu-Ahad, 21-22 Muharram 143 H | 17-18 Desember 2011


Tempat:
MASJID JAJAR SURAKARTA, Jl Slamet Riyadi 566, Jajar, Laweyan Surakarta


Penyelenggara:
YAYASAN AL MADINAH SURAKARTA, TAKMIR MASJID JAJAR


Informasi :
Abu Yasir 085728504800


UNTUK UMUM, PRIA DAN WANITA.


Kajian Insya Allah disiarkan lewat 102.7 FM Radio Almadinah www.almadinah.or.id


Sumber : http://www.mediasalaf.com

Berikut Agenda Majelis Ta'lim As Sunnah Madiun dan Sekitarnya


Jadwal Ta’lim terbaru (Muharram 1433).
Ahad
Pukul 16.30 > tempat masjid al Fatah jalan MT Haryono (depan PLN), Materi Fathul Majid, Ustadz Suyuthi Abdullah



Senin
Pukul 08.00 > tempat jl gedong no 4 banjarejo, Materi Kitabut Tauhid, Ustadz Utsman
Ba’da maghrib > tempat jl gedong no 4 banjarejo, Materi Bulughul Maram, Ustadz Utsman


Tentang Mengusap Muka Dengan Kedua Tangan Sesudah Selesai Berdo'a


PENDAHULUAN 
Sering kita melihat diantara saudara-saudara kita apabila telah selesai berdo'a, kemudian mereka mengusap muka mereka dengan kedua telapak tangannya. Mereka yang mengerjakan demikian itu, ada yang sudah mengetahui dalilnya, tapi mereka tidak mengetahui derajat dari dalil tersebut. Apakah sah datang dari Nabi shallallau 'alaihi wa sallam atau tidak .? Ada juga yang mengerjakan karena ikut-ikutan (taklid) saja.
Oleh karena itu jika ada orang bertanya kepada saya (Abdul Hakim bin Amir Abdat) : "Adakah dalilnya tentang mengusap muka dengan kedua telapak tangan sesudah selesai berdo'a, dan bagaimana derajatnya, sah atau tidak dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ..? Maka saya menjawab ; "Bahwa tentang dalilnya ada beberapa riwayat yang sampai kepada kita, tapi tidak satupun yang sah (shahih atau hasan) datangnya dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam".
Untuk itu ikutilah pembahasan saya di bawah ini, mudah-mudahan banyak membawa manfa'at bagi saudara-saudara.

Senjata yang Paling Ampuh


Sesungguhnya kehidupan manusia di dunia ini akan dipenuhi oleh berbagai cobaan dan rintangan. Maka tak ada tempat berlindung kecuali hanya kepada Allah semata. Setiap urusan dan perkara bergantung kepada kehendak dan kekuaasan-Nya. Tak ada yang bisa memberi kemaslahatan dan menghindarkan dari bahaya kecuali hanya Dzat-Nya dan tak ada sekutu bagi-Nya.
Oleh karena itu, bertawakal kepada Allah merupakan senjata ampuh bagi kaum mukminin dalam menghadapi berbagai tantangan hidup yang waktu demi waktu semakin tajam. Allah menegaskan di dalam Al-Qur’an:
وَعَلَى اللَّهِ فَلْيَتَوَكَّلِ الْمُؤْمِنُونَ
“ dan hanya kepada Allah, kaum mukminin bertawakal.” (Ali Imran: 122)

Senin, 12 Desember 2011

Penjelasan lengkap mengenai Ikhtilath (Bercampur-baur)


1. Pengertian Ikhtilath
Ikhtilath menurut bahasa adalah bercampurnya sesuatu dengan sesuatu. (Lihat Lisānul ‘Arab 9/161-162). Adapun menurut istilah adalah bercampur baur antara laki-laki dan perempuan yang tidak ada hubungan mahram pada suatu tempat. (Lihat Al-Mufashal fī Ahkāmil Mar’ah: 3/421)
Ikthtilath adalah percampuran antara laki-laki dan wanita. Ikhtilat adalah lawan dari infishal (terpisah). Pada dasarnya, Islam telah mewajibkan pemisahan antara wanita dan laki-laki. Pemisahan ini berlaku umum dalam kondisi apapun, baik dalam kehidupan umum maupun khusus, kecuali ada dalil-dalil yang mengkhususkannya.

Minggu, 11 Desember 2011

Kunyah, sunnah yang terlupakan


Sebagian orang akan mengernyitkan keningnya dan bertanya: “Apa itu kunyah?” Secara umum masyarakat belum mengenal istilah kunyah, termasuk masyarakat islam sendiri umumnya masih merasa asing dengan istilah tersebut, padahal berdasarkan hadist-hadist yang telah diriwayatkan oleh para salaf telah menerangkan dan mengindikasikan, sunnahnya kunyah bagi setiap muslim. Dilihat dari segi bahasa arti kunyah sendiri berarti “panggilan”, “sapaan”, ataupun sebutan penghormatan pada seseorang. Biasanya “kunyah” dinisbahkan kepada nama anak ataupun kepada nama bapaknya.
Misalnya bila si fulan memiliki anak bernama Umar maka ia bisa memakai kunyah yakni “Abu Umar (bapaknya umar)”.

Sabtu, 10 Desember 2011

Cara Pelaksanaan Sholat Gerhana


Bersiaplah untuk gerhana yang terakhir di tahun ini, yaitu Gerhana Bulan Total yang akan terjadi pada tanggal 10 Desember 2011..........
Tahapan yang paling menarik pada gerhana Bulan akan terjadi ketika Bulan mulai masuk ke umbra Bumi pada pukul 20.45 WITA. Sedikit demi sedikit Bulan purnama itu akan berubah menjadi Bulan sabit karena sebagian permukaannya menjadi gelap. Lalu sabitnya pun semakin lama semakin kecil/tipis.
Dan ketika bayangan gelap umbra sudah mendominasi permukaan Bulan, kita akan melihat bayangan gelap tersebut berganti warna menjadi merah. Akhirnya saat tahapan totalnya terjadi, seluruh permukaan Bulan juga menjadi merah gelap. Tahapan totalitas tersebut akan dimulai pada pukul 22.06 WITA dan

Jumat, 09 Desember 2011

Hukum Asuransi Syari'ah


Menyoal Asuransi

Asuransi adalah perjanjian jaminan dari pihak pemberi jaminan (yaitu perusahaan asuransi) untuk memberi sejumlah harta atau upah secara rutin atau ganti barang yang lain, kepada pihak yang diberi jaminan (yaitu nasabah asuransi), pada waktu terjadi musibah atau kepastian bahaya, yang dijelaskan dengan perjanjian, hal itu sebagai ganti angsuran atau pembayaran yang diberikan oleh nasabah kepada perusahaan.
Dari penjelasan ini nyata bahwa di dalam perjanjian asuransi itu ada unsur:
1. Bentuk dan jumlah jaminan yang akan diberikan pihak perusahaan asuransi;
2. Bahaya atau musibah yang terjadi;
3. Angsuran atau pembayaran yang dibayar oleh nasabah.
SEJARAH ASURANSI

Kamis, 08 Desember 2011

Berhati-hati dengan “Salam”


Mungkin karena kesibukan, diantara kita sering menyingkat ucapan “salam” yang arti awalnya doa keselamatan justru menjadi “cacian” dan kata “jorok”. Lho bagaimana bisa?
Hidayatullah.com–Ucapan ”Assalamu’alaikum”, السلام عليكم, merupakan anjuran agama, dan sangat berpengaruh terhadap kehidupan umat beragama, dengan salam dapat menjalin persaudaraan dan kasih sayang, karena orang yang mengucapkan salam berarti mereka saling mendo’akan agar mereka mendapat keselamatan baik di dunia maupun di akhirat. Nabi Muhammad SAW bersabda, “Kalian tak akan masuk surga sampai kalian beriman dan saling mencintai. Maukah aku tunjukkan satu amalan bila dilakukan akan membuat kalian saling mencintai? Yaitu, sebarkanlah salam di antara kalian.” [HR Muslim dari Abi Hurairah]

Qasarkanlah (Pendekkanlah) Shalatmu Ketika Engkau Musafir


Pengertian Musafir (as-Safar) Secara Umum:
As-Safar berarti penempuhan jarak. As-Safar berarti keluar dari kampung halaman menuju satu tempat yang berjarak jauh sehingga karenanya pelakunya diperbolehkan untuk mengqasarkan (memendekkan) shalatnya.
(Rujuk: Ensiklopedi shalat Menurut al-Qur’an dan as-Sunnah, oleh Sheikh Dr. Sa’id bin ‘Ali bin Wahf al-Qahthani, Terbitan Pustaka Imam asy-Syafi’i, m/s. 225)
Pengertian Ringkas shalat Secara Qasar:
Memendekkan/mengurangkan bilangan rakaat shalat bagi shalat fardhu yang empat rakaat menjadi dua rakaat. Iaitu bagi shalat Zuhur, ‘Asar, dan ‘Isya’.
Mengqasarkan shalat Adalah Sedekah Allah:

Selasa, 06 Desember 2011

Daurah Bulan Muharram 1433 di Surabaya bersama Ustadz Dzulqarnain


Hadirilah
Pengajian Umum
bersama Ustadz Dzulqarnain M.Sunusi
(Pengasuh Ponpes As Sunnah Makassar)

Bertempat di Masjid Ar Royan Galaxy Bumi Permai
Semolowaru Sukolilo Surabaya

Tema :

1. Keutamaan Agama Islam
(Kajian Kitab Fadhlul Islam)
Khusus Putra
pada 20-21 Muharram 1433 H
Jumat dan Sabtu
16-17 Desember 2011
jam 08.30-21.00

2. Ceramah Keluarga : Tipe-Tipe Suami
Penjelasan Hadits Ummu Zar'in
Terbuka untuk umum Putra dan Putri
pada 22 Muharram 1433 H
Ahad 18 Desember 2011
jam 08.00-12.30


Bertempat di Masjid Manarul Ilmi Kampus ITS
Tema : Menggapai Ampunan Allah
pada 20 Muharram 1433
Jumat 16 Desember 2011
ba'da subuh-selesai
terbuka untuk umum (putra dan putri)

Bertempat di Masjid Al Khalil Abu Tauhid
Jl. Monginsidi Sidoklumpuk (depan KBIH Rohmatul Ummah))
Sidoarjo
pada 22 Muharram 1433 H
Ahad 18 Desember 2011
ba'da ashar-selesai

Relay online di situs : http://annashradio.com

Informasi :
1. Bp. Zuhri  : 081 357 113 933
2. Reza : 0852 3270 8098
3. Masjid Ar Royan : 031 7046 1996

Rute ke Masjid Ar Royan :
Dari terminal bus Purabaya (bungurasih) naik biskota ke terminal bratang,
kemudian naik angkot LYN JBM turun di Perum Galaxy Bumi Permai
lalu jalan kaki ke selatan ke arah Masjid Ar Royan 10 Menit



Fatwa Larangan Al-Quran Jadi Ringtone Dicetuskan


Sebuah komunitas Islam bernama Jamia Ashraf-ul-Madaris di Kanpur, India, tengah menyiapkan fatwa pelarangan penggunaan ayat suci Al-Quran sebagai nada dering (ringtone).
Berikut alasan yang menjadi latar belakang komunitas itu. Katakanlah ada seorang pengguna ponsel yang memasang ayat Al-Quran sebagai ringtone, kemudian ada panggilan di ponselnya dan ia menjawabnya. Maka yang terjadi di sini adalah ayat tersebut akan terpenggal isinya.
Nah, kejadian seperti inilah yang ingin dihindari. Yaitu, memotong ayat Al-Quran di tengah jalan, karena dikhawatirkan dapat mengubah arti sebenarnya dari ayat tersebut.

Do’akanlah Saudaramu di Saat Dia Tidak Mengetahuinya


Alhamdulillah wa shalaatu wa salaamu ‘ala rosulillah wa ‘ala alihi wa shahbihi wa sallam.

Inilah mungkin yang banyak dilupakan oleh banyak orang atau mungkin belum diketahui. Padahal di antara do’a yang mustajab (terijabahi/terkabul) adalah do’a seorang muslim kepada saudaranya. Berikut kami bawakan beberapa hadits yang shahih yang dibawakan oleh Bukhari dalam kitabnya Adabul Mufrod. Bukhari membawakan bab dalam kitabnya tersebut: Bab278- Do’a Seseorang kepada Saudaranya di Saat Saudaranya Tidak Mengetahuinya. Semoga bermanfaat.

Hadits pertama

Dari Abu Bakar Ash Shidiq radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata,
إن دعوة الأخ في الله تستجاب
“Sesungguhnya do’a seseorang kepada saudaranya karena Allah adalah do’a yang mustajab (terkabulkan).“ (Shohih secara sanad)

Senin, 05 Desember 2011

Fatwa Bekaitan Dammaj yang Diboikot Syi'ah

OLEH-OLEH RIHLATUL HAJJ DAN MENJELASKAN FATWA SYAYKH ROBI’ DAN SYAYKH MUHAMMAD HAFIZHAHUMULLAH


BERKAITAN BANTUAN UNTUK AHLUS SUNNAH DI DAMMAJ YANG DIBOIKOT OLEH SYI’AH RAFIDHOH





Yang disampaikan oleh: Al-Ustadz Abal Mundzir Dzul Akmal, Lc
Waktu :  Malam Ahad Ba’da Isya 1 Muharram 1433H-26 November 2011M
Tempat:  Masjid Utsman bin ‘Affan, Ma’had Ta’zhiymus Sunnah Rimbo Panjang
              Jalan Raya Pekanbaru-Bangkinang KM 19,5  Kec. Tambang, Kampar – Riau


Rekamannya silahkan unduh disini

Bagan Lengkap AlAjrumiyah




















Metode mudah untuk difahami


Unduh disini


Sumber: salafyink.com

E-Book Terjemahan Matan Al-Ajrumiyah

Bismillah.



Segala  puji  milik  Allah  Ta’ala,  Rabb  semesta  alam,  dengan  sebenar-benar  pujian. 
Shalawat  dan salam  semoga tercurah kepada Nabi  Muhammad  Shallallahu ‘alihi 
wasallam, kepada keluarga, sahabat dan pengikut beliau hingga hari akhir.


Terjemahan   matan kitab Al  Ajrumiyah yang  anda  unduh ini   merupakan  salah satu kitab 
dasar  dalam  ilmu  nahwu  yang  dikarang  oleh  As  Syaikh  Ash  Shanhajy.  Semoga ini bisa jadi teman belajar bahasa Arab.


Ada kurang lebihnya mohon maaf.


Unduh disini

Hadis-hadis Dhaif Seputar Bulan Muharram


Berikut keterangan selengkapnya terkait hadis-hadis dhaif seputar bulan muharram:

1. Siapa yang berpuasa sembilan hari pertama bulan Muharram maka Allah akan bangunkan untuknya satu kubah di udara, yang memiliki empat pintu, tiap pintu jaraknya satu mil. (Hadis palsu, sebagaimana keterangan Ibnul Jauzi dalam Al-Maudhu’at, 2:199, dan As-Syaukani dalam Al-Fawaid Al Majmu’ah, Hal. 45)

Penjelasan Ulama Mengenai Hukum Memirang Rambut

Alhamdulillah wa shalaatu wa salaamu ‘ala Rosulillah wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam.

Ada dua penjelasan mengenai hal ini dari Syaikh Muhammad bin Sholeh Al Utsaimin dan Syaikh Sholeh bin Fauzan bin ‘Abdillah Al Fauzan.

Penjelasan Pertama

Syaikh Muhammad bin Sholeh Al Utsaimin pernah ditanyakan, “Apakah boleh merubah rambut wanita yang semula berwarna hitam disemir menjadi warna selain hitam misalnya warna merah?”

Syaikh rahimahullah menjawab:

Khawarij Dalam Sorotan


Tampak pada sebagian pemuda Salafiyin di Indonesia memiliki semangat dan keberanian dalam memvonis saudaranya sesama Salafy dengan gelaran khawarij. Mereka dengan serta merta memberikan penilaian tanpa mempertimbangkan sisi keadilan dan ilmiah dalam menyoroti suatu masalah. Yang ada semata-mata hanya karena mengikuti fatwa Ustadz-nya layaknya kerbau yang dicocok hidungnya. Bahkan tidak jarang dari mereka mengekspresikan diri dengan kemarahan yang berapi-api sampai keluar asapnya, semoga Allah melindungi kita dari hal yang demikian.
Perlu pembaca mengerti,

Minggu, 04 Desember 2011

Puasa Asyura 2011


Bismillah,


Pernyataan Mufti  Saudi Arabia, Syaikh Abdul 'Aziz Alu Asy-Syaikh dimuat di koran Syarq. Bisa dibaca di http://www.sahab.net/forums/index.php?showtopic=124924


Pernyataan beliau berdasarkan rukyat Hilal di Saudi Arabia, yang Mahkamah Agung memutuskan bahwa 1 Maharram 1433 jatuh pada hari Ahad bertepatan 27 November 2011, karena hilal tidak terlihat pada hari sabtu sehingga mereka ikmal (menggenapkan) dzulhijjah menjadi 30 hari.
Namun, di negara lain - seperti Mesir - telah menyatakan bahwa hilal dilihat dengan mata kepala pada hari Jum'at bertepatan 25 November 2011 setelah matahari terbenam sehingga 1 Maharram 1433 jatuh pada hari Sabtu bertepatan 26 November 2011. Beritanya bisa dilihat di http://www.dar-alifta.org/Viewstatem...?ID=433&type=1


Untuk kita yang berada di negeri yang tidak ada perhatian rukyat hilal kecuali pada bulan Ramdhan dan Dzulhijjah, silahkah mengambil berita yang melihatnya pada hari jumat.


Bagi siapa yang ingin berpuasa tasu'a` (9 Muharram) dan Asyru` (10 Muharram), boleh berpuasa Ahad, Senin dan Selasa untuk berhati-hati, sebagaimana pernah difatwakan oleh Syaikh Ibnu Baz pada tahun 1417H. Wallahu A'lam


am_dzulq@yahoo.com
Makassar, 9 Muharram 1433H/4 Desember 2011M

Kamis, 01 Desember 2011

Siapa Para Ulama ?


Mungkin muncul pertanyaan, siapakah ulama itu? Hingga kini banyak perbedaan dalam menilai siapa ulama. Sehingga perlu dijelaskan siapa hakekat para ulama itu. Untuk itu kita akan merujuk kepada penjelasan para ulama Salafus Shaleh dan orang-orang yang menelusuri jalan mereka. Kata ulama itu sendiri merupakan bentuk jamak dari kata ‘alim, yang artinya orang berilmu.
Untuk mengetahui siapa ulama, kita perlu mengetahui apa yang dimaksud dengan ilmu dalam istilah syariat, karena kata ilmu dalam bahasa yang berlaku sudah sangat meluas. Adapun makna ilmu dalam syariat lebih khusus yaitu mengetahui kandungan Al Qur’anul Karim, Sunnah Nabawiyah dan ucapan para shahabat dalam menafsiri keduanya dengan mengamalkannya dan menimbulkan khasyah (takut) kepada Allah.

Banyak Shalat, Puasa dan Sedekah Hanya Untuk Memperlacar Rizki

Alhamdullillahilladzi hamdan katsiron thoyyiban mubaarokan fiih kamaa yuhibbu Robbunaa wa yardho. Allahumma sholli ‘ala nabiyyina Muhammad wa ‘ala aalihi wa shohbihi wa sallam.

Allah Ta’ala berfirman,

مَنْ كَانَ يُرِيدُ الْحَيَاةَ الدُّنْيَا وَزِينَتَهَا نُوَفِّ إِلَيْهِمْ أَعْمَالَهُمْ فِيهَا وَهُمْ فِيهَا لَا يُبْخَسُونَ (15) أُولَئِكَ الَّذِينَ لَيْسَ لَهُمْ فِي الْآَخِرَةِ إِلَّا النَّارُ وَحَبِطَ مَا صَنَعُوا فِيهَا وَبَاطِلٌ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ (16)

“Barangsiapa yang menghendaki kehidupan dunia dan perhiasannya, niscaya Kami berikan kepada mereka balasan pekerjaan mereka di dunia dengan sempurna dan mereka di dunia itu tidak akan dirugikan. Itulah orang-orang yang tidak memperoleh di akhirat, kecuali neraka dan lenyaplah di akhirat itu apa yang telah mereka usahakan di dunia dan sia-sialah apa yang telah mereka kerjakan.” (QS. Hud [11] : 15-16)

Senin, 28 November 2011

Hukum Mayoritas Dalam Syariat Islam


Telah menjadi sunnatullah kalau kebanyakan manusia merupakan para penentang kebenaran. Maka menjadi ironi, ketika kebenaran kemudian diukur dengan suara mayoritas.

Apa Itu Hukum Mayoritas ?
Yang dimaksud dengan hukum mayoritas dalam pembahasan ini adalah suatu ketetapan hukum di mana jumlah mayoritas merupakan patokan kebenaran dan suara terbanyak merupakan keputusan yang harus diikuti, walaupun ternyata bertentangan dengan Al-Qur’an dan Sunnah Rasulullah .
Sejauh manakah keabsahan hukum mayoritas ini? Untuk mengetahui jawabannya, perlu ditelusuri terlebih dahulu oknumnya (pengusungnya), yang dalam hal ini adalah manusia, baik tentang hakekat jati dirinya, sikapnya terhadap para rasul, atau pun keadaan mayoritas dari mereka, menurut kacamata syari’at.

Dzikir-dzikir yang Utama


“Dan kami turunkan dari Al Quran suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al Quran itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian.” [aL-Israa’: 82]

Dzikir memuat banyak sekali keutamaan, karena merupakan hal yang paling substansial dalam ibadah. Sedemikian pentingnya, dzikir bahkan bisa dikatakan sebagai ruh ibadah. Sehingga Alloh berkata, betapa pentingnya dzikir…
“Barangsiapa yang berpaling dari pengajaran Tuhan yang Maha Pemurah (Al Quran), kami adakan baginya syaitan (yang menyesatkan) Maka syaitan Itulah yang menjadi teman yang selalu menyertainya.” [aZ-Zukhruf: 36]
Sekejap saja seorang muslim lalai saat itu syaithon sudah siap menggoda dan menggelincirkannya.

Minggu, 27 November 2011

Kehormatan Bulan Muharram


Al Imam Al Bukhari rahimahullah menyebutkan riwayat seorang sahabat bernama Sahl bin Sa’d  radhiyallahu‘anhuma, beliau berkata: ”Mereka (para sahabat) tidaklah menghitung (awal tahun) berdasar peristiwa diangkatnya Nabi Shallallahu ‘alaihi Wasallam sebagai utusan Allah dan tidak pula peristiwa wafatnya beliau. Tidaklah mereka menghitungnya kecuali berdasar peristiwa kedatangan beliau di kota Madinah.” [Al Bukhari]
Sedangkan kedatangan Nabi Shallallahu ‘alaihi Wasallam di kota Madinah terjadi pada bulan Muharram. Saat itu beliau sempat menjumpai orang- orang Yahudi melakukan puasa ‘Asyuura’ (puasa tanggal 10 Muharram).
Atas dasar ini maka penghitungan tahun islami (hijriah) dimulai dari bulan Muharram.
Bulan Muharram Adalah Salah Satu Arba’atun Hurum

Sabtu, 26 November 2011

Bulan Muharram Bukan Bulan Sial


 “Bulan Muharram telah tiba, jangan mengadakan hajatan pada bulan ini, nanti bisa sial.” Begitulah kata sebagian sebagian orang di negeri ini. Ketika hendak mengadakan hajatan, mereka memilih hari/bulan yang dianggap sebagai hari/bulan baik yang bisa mendatangkan keselamatan atau barakah. Dan sebaliknya, mereka menghindari hari/bulan yang dianggap sebagai hari-hari buruk yang bisa mendatangkan kesialan atau bencana. Seperti bulan Muharram (Suro) yang sudah memasyarakat sebagai bulan pantangan untuk keperluan hajatan. Bahkan kebanyakan mereka meyakininya sebagai prinsip dari agama Islam. Apakah memang benar hal ini disyariatkan atau justru dilarang oleh agama?
Maka simaklah kajian kali ini, dengan penuh tawadhu’ untuk senantiasa menerima kebenaran yang datang dari Al Qur’an dan As Sunnah sesuai yang telah dipahami oleh para sahabat Rasulullah shallallahu alaihi wasallam.

Shalawat Nariyah dalam Sorotan

Shalawat Nariyah telah dikenal oleh banyak orang. Mereka beranggapan, barangsiapa membacanya sebanyak 4444 kali dengan niat agar kesusahan dihilangkan atau hajat dikabulkan, niscaya akan terpenuhi.

Ini adalah anggapan batil yang tidak berdasar sama sekali. Apalagi jika kita mengetahui lafazh bacaannya, serta kandungan syirik yang ada di dalamnya. Secara lengkap, lafazh shalawat Nariyah itu adalah sebagai berikut,

اَللَّهُمَّ صَلِّ صَلاَةً كَامِلَةً وَ سَلِّمْ تَسْلِيْمًا تَامًّا عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الَّذِيْ تُنْحَلُّ بِهِ الْعُقَدُ وَ تُنْفَرِجُ بِهِ الْكُرَبُ وَ يُقْضَى بِهِ الْحَوَائِجُ ، وَ تُنَالَ بِهِ الرَّغَائِبُ وَ حُسْنُ الْخَوَاتِيْمِ ، وَ يُسْتَسْقَى الْغَمَامُ بِوَجْهِهِ الْكَرِيْمِ وَ عَلىَ آلهِ وَ صَحْبِهِ عَدَدَ كُلِّ مَعْلُوْمِ لَكَ

Jumat, 25 November 2011

Apakah Mayit Mengetahui Peziarah Kubur ?

Pertanyaan:
Bismillah. Ustadz Dzulkarnain barokallahu fiikum,
Ada masalah yang ingin saya tanyakan tentang dasar pendapat Imam Ahmad bin Hambal bahwa mayit mengetahui peziarah yang mendatanginya di pagi hari jumat setelah fajar sebelum matahari terbit. berikut saya nukilkan apa yang kami dapati di maktabah syamilah Kitab Akidah Imam Ahmad bin Hambal juz 1 hal 121.



Jawab:

Bismillah,

Saya tidak bisa membaca teks Arab dari nukilan yang disebutkan dari Maktabah Syamilah. Namun secara global, untuk masalah yang ditanyakan bisa diterangkan sebagai berikut,

Pertama, masalah yang ditanyakan adalah masalah ghaib yang tidak boleh seorang berbicara tentangnya kecuali dengan dalil dari Al-Qur'an dan As-Sunnah.

Kedua, dasar untuk memahami masalah ini adalah firman Allah,
إِنَّكَ لا تُسْمِعُ الْمَوْتَى
"Sesungguhnya engkau tidak dapat menjadikan orang-orang yang mati mendengar..." [An-Naml: 80]
وَمَا أَنتَ بِمُسْمِعٍ مَّن فِي الْقُبُورِ
"...dan engkau tidak akan sanggup untuk menjadikan orang yang di dalam kubur dapat mendengar." [Fathir: 22]
Maka, asalnya seorang mayyit tidak bisa mendengar ucapan orang hidup dan mengetahui siapa yang mengunjunginya kecuali kalau dalil yang menjelaskan tentang kebolehannya, seperti mayyit mendengar suara sendal orang-orang yang telah kembali setelah mengantar jenazahnya.

Ketiga, memang ada beberapa hadits yang menjadi dalil tentang mayyit yang mengetahui peziarahnya, namun hadits-hadits tersebut adalah lemah di kalangan muhaqqiqin dari ahli hadits.

Keempat, adanya sebagian ulama yang berpendapat bahwa mayyit mengetahui peziarahnya, mungkin karena beberapa hadits yang dianggap lemah oleh ahli hadits, atau karena suatu pemahaman yang para ulama memang berbeda pendapat dalam hal tersebut.

Jawaban di atas adalah inti yang saya pahami dari fatwa-fatwa ulama kita di masa ini; Syaikh Ibnu Baz, Syaikh Ibnu 'Utsaimin, Syaikh Albany dan Syaikh Shalih Al-Fauzan.

Wallahu A'lam.

Makassar, 28 Dzulhijjah 1432H/25 November 2011

Hukum Membaca Alqur'an dan Berdo'a dikuburan

Pertanyaan:
Bismillah. Ustadz, dlm Riyadhus Shalihin Bab 161. Berdoa Untuk Mayit
Sesudah Dikuburkan Dan Duduk
Di Sisi Kuburnya Sebentar Untuk
Mendoakannya Serta
Memohonkan Pengampunan
Untuknya Dan Untuk Membaca
Al-Quran (lihat: http://opi.110mb.com/haditsweb/riyadush_shalihin/bab161.htm ), Imam Syafi'i mnganjurkn kita utk membaca Al-Qur'an di kuburan, apakah ini benar? Jazakumullah khairan.



Jawab:

Bismillah,

Kamis, 24 November 2011

Kisah Luqman dan Tiga Pelacur


Tentu kita pernah mendengar tentang Luqman yang bijaksana dalam surat Al Luqman dalam Al Qur`an yang oleh pengarang kitab Al_Kasyaf menjelaskan , dia adalah Luqman bin Baa`ura` putra saudarinya Ayyub. Hidup selama 1000 tahun, sehingga berjumpa dengan Daud `Alaihissalam dan belajar ilmu dan pengetahuan padanya. Ibnu Abbas berkata bahwa Luqman bukan Nabi, juga bukan Raja, namun seorang penggembala berkulit hitam yang kemudian di beri karunia kemerdekaan dan pengetahuan. Untuk itu akan kita ceritakan salah satu kisah tentang ketaatannya kepada Allah Ta`ala

Diriwayatkan dari Sai`id bin Amir ia berkata. Telah bercerita kepada kami, Abu Ja`far, `Luqman Al-Habasy` adalah seorang budak milik seorang laki-laki.

Rabu, 23 November 2011

Indahnya Qiyamul Lail

Qiyamul lail atau yang biasa disebut juga Sholat Tahajjud atau Sholat Malam adalah salah satu ibadah yang agung dan mulia , yang disyari’atkan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala sebagai ibadah nafilah atau ibadah sunnah. Akan tetapi bila seorang hamba mengamalkannya dengan penuh kesungguhan, maka ia memiliki banyak keutamaan. Berat memang, karena memang tidak setiap muslim sanggup melakukannya. 
Andaikan Anda tahu keutamaan dan keindahannya, tentu Anda akan berlomba-lomba untuk menggapainya. Benarkah ?

Ya, banyak nash dalam Alquran dan Assunnah yang menerangkan keutamaan ibadah ini. Di antaranya adalah sebagai berikut:

Bid'ahkah ucapan “Shodaqallahul adzim” ?

Dasar agama Islam ialah hanya beramal dengan Kitabullah dan Sunnah rasulNya. Keduanya adalah sebagai marja’ –rujukan- setiap perselisihan yang ada di tengah-tengah kaum muslimin. Siapa yang tidak mengembalikan kepada keduanya maka dia bukan seorang mukmin. Allah berfirman, “Maka demi Rabmu, mereka (pada hakekatnya) tidak beriman hingga mereka menjadikan kamu hakim dalam perkara yang mereka perselisihkan, kemudian mereka tidak merasa keberatan dalam hati mereka terhadap putusan yang kamu berikan, dan mereka menerima dengan sepenuhnya.” (QS An Nisa : 65).
Telah mafhum bersama bahwa Allah menciptakan manusia bukan untuk suatu urusan yang sia-sia,

Selasa, 22 November 2011

Benarkah Umar dan Hamzah Berdemonstrasi?


Pada bahasan ini para pembaca akan disuguhi bahasan ilmiah tentang hadits kisah demonstrasi yang dipimpin Hamzah dan Umar rahimahullâhu, agar mengerti benar akan hakekat kisah yang mashur ini, dimana mereka yang gemar demostrasi menjadikan hadits ini sebagai dalil disyariatkan demonstrasi.

Pertama : Matan (teks) kisah

رُوِيَ عَنْ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ : “شَرَحَ اللهُ صَدْرِي لِلإِِسْلاَمِ، فَقُلْتُ: اللهُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ لَهُ اْلأَسْمَاءُ الْحُسْنَى، فَمَا فِي اْلأَرْضِ نَسَمَةٌ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ نَسَمَةِ رَسُوْلِ اللهِ صلى الله عليه وسلم، قُلْتُ : أَيْنَ رَسُوْلُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم ؟ قَالَتْ أُخْتِي: هُوَ فِي دَارِ اْلأَرْقَم بْنِ أَبِي اْلأَرْقَم عِنْدَ الصَّفَا، فَأَتَيْتُ الدَّارَ وَحَمْزَةُ فِي أَصْحَابِهِ جُلُوْس فِي الدَّارِ، وَرَسُوْلُ اللهِ صلى الله عليه وسلم فِي الْبَيْتِ، فَضَرَبْتُ الْبَابَ فَاسْتَجْمَعَ الْقَوْمُ جُلُوْسًا فِي الدَّارِ، وَرَسُوْلُ اللهِ صلى الله عليه وسلم فِي الْبَيْتِ، فَضَرَبْتُ الْبَابَ فَاسْتَجْمَعَ الْقَوْمُ فَقَالَ لَهُمْ حَمْزَة : مَا لَكُمْ؟ قَالُوْا : عُمَرُ، قَالَ : فَخَرَجَ رَسُوْلُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم فَأَخَذَ بِمَجَامع ثِيَابِهِ ثُمَّ نَثَرَهُ نَثْرَةً فَمَا تَمَالَكَ أَنْ وَقَعَ عَلَى رُكْبَتِهِ، فَقَالَ : “ماَ أَنْتَ بِمِنَّتِهِ يَا عُمَرُ؟”. فَقُلْتُ : أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ الله وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ، فَكَبَّرَ أَهْلُ الدَّارِ تَكْبِيْرَةً سَمِعَهَا أَهْلُ الْمَسْجِدِ. فَقُلْتُ : ياَ رَسُوْلَ اللهِ، أَلَسْنَا عَلَى الْحَقِّ إِنْ مِتْنَا وَإِنْ حَيَّيْنَا؟ قَالَ : “بَلَى، وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ إِنَّكُمْ عَلَى الْحَقِّ إِنْ مِتُّمْ وَإِنْ حَيَّيْتُمْ”. فَقُلْتُ : فَفِيْمَ اْلاِخْتِفَاءُ؟ وَالَّذِي بَعَثَكَ باِلْحَقِّ لَنَخْرُجَنَّ فَأَخْرَجْنَا فِي صَفَّيْنِ حَمْزَة فِي أَحَدِهِمَا وَأَنَا فِي الآخِرِ لَنَا كَدِيْدٌ كَكَدِيْدِ الطَّحِيْنِ حَتىَّ دَخَلْنَا الْمَسْجِدَ، فَنَظَرَتْ إِليَّ قُرَيْشٌ وَإِلَى حَمْزَة فَأَصَابَتْهُمْ كَأْبَة لَمْ يُصِبْهُمْ مِثْلَهَا.

Kapan Dibolehkan Atau Diwajibkannya Menerangkan Keadaan Seseorang


Dari: Lamudduril Mantsur minal Qaulil Ma'tsur
BAB 16

Kapan Dibolehkan Atau Diwajibkannya Menerangkan Keadaan Seseorang

146. Hamdun Al Qashshar ditanya : “Kapankah waktu membicarakan seseorang?”
Ia menjawab : “Jika telah pasti baginya untuk menunaikan kewajiban Allah ini berdasarkan ilmunya atau ia khawatir orang banyak celaka karena bid’ah itu dan ia berharap agar Allah menyelamatkannya.” (Al I’tisham 1/127)
147. Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah berkata :
[ Jika nasihat itu adalah kewajiban bagi kemaslahatan agama secara khusus maupun umum seperti penukilan hadits yang mereka bersalah atau berdusta sebagaimana kata Yahya bin Sa’id :

Senin, 21 November 2011

Kesesatan Qaradhawi - Tentang Demokrasi, Suara Mayoritas, Syura


Berpendapat Bahwa Demokrasi Adalah Syura 
Yusuf Al Qaradhawi belum merasa puas dengan ajakannya untuk mencintai Ahli Kitab dan non Muslim lainnya dengan seruannya untuk melakukan pendekatan dengan mereka. Bahkan dia banyak menghiasi otaknya dengan pemikiran orang-orang kafir yang membinasakan yang sengaja dibuat untuk menghancurkan Islam dan pemeluknya, diantara pemikiran tersebut adalah demokrasi.
Demokrasi merupakan salah satu dari tipu muslihat orang-orang Yahudi dan Nashara serta merupakan salah satu rekayasa dan makar mereka. Walaupun demikian, Yusuf Al Qaradhawi ini memberikan nama bahwa itu (demokrasi) adalah siyasah syar’iyah dan juga salah satu bab yang luas dalam fiqih Islam. Ia juga mengatakan bahwa demokrasi dan syura’ adalah dua sisi mata uang yang tak mungkin pisah. Inilah perkataannya:

Pemikiran DR Yusuf Al-Qardhawi -hadahullah-


Segala puji hanya milik Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam semoga dicurahkan kepada Rasulullah. Wa ba’du :

Sesungguhnya bencana yang tengah menimpa umat dewasa ini adalah menjamurnya kelompok-kelompok orang yang berani memanipulasi (memalsukan) “selendang ilmu” dengan mengubah bentuk syari’at Islam dengan istilah “tajdidi” (pembaharuan) , mempermudah sarana-sarana kerusakan dengan istilah “fiqih taysiir” (fiqih penyederahanaan masalah), membuka pintu-pintu kehinaan dengan kedok “ijtihad” (upaya keras untuk mengambil konklusi hukum Islam), melecehkan sederet sunnah-sunnah Nabi dengan kedok “fiqih awlawiyyat” (fiqih prioritas), dan berloyalitas (menjalin hubungan setia) dengan orang-orang kafir dengan alasan “memperindah corak (penampilan) Islam”.