Fatwa dari Asy-Syaikh Prof. DR. Muhammad Umar Bazmul:
“WASPADALAH DARI PENYIMPANGAN MANHAJ ALI HASAN AL-HALABI.”
Saudara pembaca, Asy-Syaikh DR. Muhammad Umar Bazmul adalah salah
seorang ulama dari negeri Makkah Al-Mukarramah. Beliau adalah seorang
dosen dan guru besar di Universitas
Ummul Qura Makkah yang dikenal
dengan keluasan ilmunya, sebagaimana nampak dari berbagai karyanya di
berbagai bidang ilmu agama.
Asy-Syaikh DR. Muhammad Umar Bazmul menjawab seputar syubuhat yang
beredar di beberapa situs internet yang menyebutkan bahwasanya beliau
tidak sepakat dengan karya tulis yang disusun oleh adik kandung beliau
yang bernama Fadhilatu Asy-Syaikh DR. Ahmad Umar Bazmul yang berisi
bantahan terhadap berbagai penyimpangan manhaj Ali Hasan Al-Halabi.
Kini kami menyuguhkan kepada para pembaca hasil terjemah dari rekaman
jawaban Asy-Syaikh DR. Muhammad bin Umar Bazmul mengenai penyimpangan
manhaj Ali Hasan Al-Halabi sekaligus bimbingan beliau untuk Ahlussunnah
dalam menentukan sikap terhadap orang ini.
Rekaman diambil dari acara tanya jawab bersama beliau pada daurah
ilmiyah yang dilaksanakan di Masjid Al-Anshar kompleks Ma’had Al-Anshar
Sleman Yogyakarta pada tanggal 25 Rajab-2 Sya’ban 1431/8-15 Juli 2010.
Para pembaca pun dapat mendengar langsung rekaman suara yang disampaikan
oleh beliau.
Tujuan kami menampilkan tulisan ini adalah untuk membantu para
pembaca dalam menyikapi penyimpangan manhaj Ali Hasan Al-Halabi dengan
cara yang ilmiyah dan jauh dari sikap ashobiyah yang tidak objektif dan
tercela.
Penanya:
Bagaimana sikap seorang salafy terhadap Ali Hasan Al-Halabi?
Asy-Syaikh Muhammad bin Umar Bazmul menjawab:
Sikap seorang salafy terhadap Ali Hasan Al-Halabi adalah tawaqquf dari
menerima (ilmunya) dan berhati-hati dari mengambil ilmu darinya, baik
ilmu yang disampaikan melalui berbagai muhadharah (ceramah) maupun dari
berbagai karya tulisnya, terkhusus karya-karyanya pada akhir-akhir ini.
Karena kini Asy-Syaikh Ali memiliki sikap-sikap masybuhah (rancu) yang
menyelisihi keyakinan Ahlussunnah Wal Jama’ah. Kini dia mulai menempuh
sikap (manhaj) yang harus dia koreksi ulang, serta harus dia luruskan
kembali sesuai dengan cara bersikap (manhaj) yang telah ditempuh oleh
para ahli hadits dan pengikut jejak manhaj as-salafus salih.
Maka sudah seharusnya tawaqquf terhadapnya dan tidak mengambil ilmu
dari berbagai karya tulis dan muhadharah yang disampaikannya, terkhusus
pada akhir-akhir ini. Sudah seharusnya untuk waspada dari (manhaj)nya
sekaligus mentahdzir (memperingatkan ummat) dari orang ini, sampai
benar-benar ia kembali kepada al-haq dan membersihkan dirinya (dari
berbagai keyakinannya yang menyimpang), sehingga disaat itu boleh untuk
menempuh jalannya.
Kemudian Asy-Syaikh Muhammad Bazmul ditanya tentang beberapa bentuk penyimpangan Ali Hasan, maka beliau menjawab:
Kesalahan paling fatal yang ada pada diri Asy-Syaikh Ali Hasan Al-Halabi adalah:
1. Dia berupaya merobohkan kaidah Ahlussunnah Wal Jama’ah dalam
berinteraksi dengan para pengikut hawa nafsu dari kalangan Ahlul Bid’ah
dan orang-orang yang menyimpang. (sekali lagi) penyimpangan paling
berbahaya pada diri Asy-Syaikh Ali Hasan Al-Halabi adalah upayanya
merobohkan prinsip pokok dalam menyikapi Ahlul Bid’ah dan orang-orang
yang menyimpang serta para pengikut hawa nafsu. Dia ingin menyetarakan
antara Ahlussunnah dan Ahlul Bid’ah. Ini adalah manhaj yang paling
berbahaya yang ada pada diri Asy-Syaikh Ali Hasan Abdul Hamid. Manhaj
seperti ini tentu sangat berbahaya sekali, karena dapat menimbulkan
berbagai dampak buruk yang sangat besar.
2. Termasuk dari bentuk kesalahan fatal yang ada padanya adalah
upayanya merendahkan kedudukan ulama, dan memposisikan dirinya
seolah-olah seperti kibarul ‘ulama (ulama senior). Dia mencoba
menjatuhkan Asy-Syaikh Rabi’ (Al-Madkhali) dan Asy-Syaikh ‘Ubaid
(Al-Jabiri). Seolah-olah posisi dirinya dengan kedua syaikh tersebut
adalah teman selevel (seangkatan). Sikap seperti ini merupakan adab yang
jelek. Berbagai ungkapannya dalam hal ini mengandung makna penghinaan
dan pelecehan yang tidak pantas diucapkan terhadap para ulama.
Ada beberapa penyimpangan lainnya yang semuanya telah disebutkan oleh
saudara (kandung)ku Asy-Syaikh Ahmad dalam tulisannya (tentang
Asy-Syaikh Ali Hasan) yang berjudul Shiyanatus Salafy ‘An Wasawisi ‘Ali
Al-Halabi 1) .
—————————–
Footnote:
1. Judul aslinya adalah Shiyanatus Salafy Min Waswasati Wa Talbisati Ali
Al-Halabi (Penjagaan salafy Dari Bisikan Jahat dan Tipu Daya Ali
Al-Halabi, pent.)
2. Download suara asy Syaikh Muhammad Bazmul
http://www.archive.org/download/FatwaAsy-syaikhMuhammadBazmul/FatwaAsy-syaikhMuhammadBazmul.mp3
(Sumber : http://www.assalafy.org/mahad/?p=526,
judul WASPADALAH DARI PENYIMPANGAN MANHAJ ALI HASAN AL-HALABI)
Tambahan redaksi :
a. Download kitab Asy Syaikh Ahmad Bazmul hafidhahullah yang juga direkomendasi asy Syaikh Rabi ‘ibn Hadi disini
- http://www.2shared.com/file/7b-F-kPV/siyanat_salafi_syaikh_ahmadbaz.html
- http://upload.ugm.ac.id/699siyanat_salafi_syaikh_ahmadbazmul.zip
b. Download kitab Abi Abdirrahman Sa’’ad ibn Fathi ibn Sayyid az-Za’tari
hafidhahullah yang juga menjelaskan ttg Ali Hasan berjudul Tanbihul
Fatiin li Tahaafut Ta’‘siilat ‘‘Ali Al Halabi Al Miskin
- http://www.2shared.com/document/A5h-BTWw/tanbihul_fatin_syaikh_zatari.html
- http://upload.ugm.ac.id/283tanbihul_fatin_syaikh_zatari.pdf
c. Download tulisan Asy Syaikh Ahmad An Najmi rahimahullah ttg Ali Hasan
- http://www.2shared.com/document/DOwShr8r/sheikh_najmi_ttg_alihasan.html
- http://upload.ugm.ac.id/528sheikh_najmi_ttg_alihasan.pdf
d. Link tanya jawab bersama asy Syaikh ‘Ubaid al Jabiri terkait Ali Hasan
http://www.sahab.net/forums/showthread.php?t=361507
http://www.salafy.or.id/modules/artikel2/artikel.php?id=1670
Makkah Fajr - 19th November 2024
-
*Makkah Fajr *
(Surah An’aam: Ayaah 115-127) *Sheikh Shamsaan*
Download 128kbps Audio
9 jam yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar