KATA
PENGANTAR Di
permasalahan ke 11, ML Assunnah telah memuat penjelasan lengkap dan berbobot
mengenai Kedudukan Hadits Tujuh Puluh Dua Golongan Umat Islam, dan untuk
melengkapi pembahasan tersebut kami angkat pula pembahasan ilmiah mengenai
Hadits
MUQADDIMAH Kebanyakan
kaum muslimin membiasakan membaca surat Yasin, baik pada malam Jum'at (hari
Jum'at menjelang khatib naik mimbar, tambahan-peny), ketika mengawali
atau menutup majlis ta'lim, ketika ada atau setelah kematian dan pada
acara-acara lain yang mereka anggap penting.
KATA
PENGANTAR Saudaraku...
Dengan penuh pengharapan bahwa kebahagiaan dunia dan akhirat yang akan kita
dapatkan, maka kami sampaikan risalah yang berisikan pertanyaan-pertanyaan ini
ke hadapan Anda untuk direnungkan dan dijawab dengan perbuatan.
"Ali berkata, Fathimah
mengeluhkan bekas alat penggiling yang dialaminya. Lalu pada saat itu ada
seorang tawanan yang mendatangi Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam. Maka
Fathimah bertolak, namun tidak bertemu dengan beliau. Dia mendapatkan Aisyah.
Lalu dia mengabarkan kepadanya. Tatkala Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam
KATA
PENGANTAR Insya Allah
untuk Masalah-47 s.d Masalah-50, kami akan mengangkat seruan-seruan Nabi Shallallahu
'alaihi wa sallam yang ditujukan kepada wanita-wanita Mukminah, baik berupa
peringatan ataupun berupa perintah-perintah yang dikhususkan bagi mereka. Dan
artikel-
"Artinya : Dari Ummu
Salamah, dia berkata. 'Ummu Sulaim pernah datang kepada Rasulullah Shallallahu
'alaihi wa sallam seraya berkata. 'Wahai Rasulullah sesungguhnya Allah
tidak merasa malu dari kebenaran. Lalu apakah seorang wanita itu harus mandi
jika dia bermimpi ?. Maka Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam
"Artinya
: Dari Hudzaifah Ibnul Yaman Radhiyallahu Ta'ala Anhu berkata : Manusia
bertanya kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam tentang kebaikan,
sedangkan aku bertanya kepada beliau tentang keburukan karena khawatir
jangan-
KATA
PENGANTAR Sebagai
kelanjutan dari pembahasan yang lalu [Masalah-22], maka kami angkat pula
penjelasan yang lebih rinci dan ilmiah mengenai Tarekat Sufi oleh Salim al-Hilali
dan Ziyad ad-Dabij, yang disadur dari kitab karya mereka yaitu; Al-Islam
fi-Dha'u Al-Kitab wa As-Sunnah, cet.II, hal. 81-97. Dan dimuat di majalah
As-Sunnah edisi 17/II/1416H-1996M,
Sujud sahwi merupakan salah satu perkara yang harus dipahami oleh
orang-orang yang melaksanakan sholat, khususnya imam dan orang-orang yang
berada di belakangnya. Sujud sahwi dilakukan saat kita sahwi (lupa)
terhadap sesuatu diantara kewajiban dan rukun sholat.
KATA
PENGANTAR Dalam
kesempatan kali ini kami hadirkan ke hadapan pembaca, uraian yang sangat bagus
sekali dari seorang tokoh 'alim Syaikh Ali bin Hasan bin Ali bin Abdulhamid
Al-Halaby mengenai sifat-sifat seorang mukmin. Tulisan ini diterjemahkan dari
Majalah Al-Ashalah
KATA
PENGANTAR "Quyud
Hizbiyah", itulah judul asal dari tulisan di bawah ini, yang kemudian
diterjemahkan menjadi "Belenggu-Belenggu Hizbiyah". Dinukil dan
diterjemahkan dari sebuah kitab, yang nilai ilmiahnya sangat berbobot, berjudul
: "Ad-Da'wah Ilallah Baina At-Tajammu' Al-Hizbi
Perhatian
: Tulisan ini hanya ringkasan, bagi pembaca yang ingin mengetahui
dalil-dalilnya dipersilahkan merujuk buku aslinya yaitu : "Sifat Shalat
Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam", oleh Syaikh Muhammad Nashiruddin
Al-Albaani, dengan edisi Indonesia diterbitkan oleh Media Hidayah - Yogyakarta
(edisi revisi).
KATA
PENGANTAR Tulisan
dibawah ini merupakan jawaban dari pertanyaan pernah yang dilontarkan kepada
Syaikh Muhammad Nashiruddin Al-Albani rahimahullah di majalah Al-Ashalah, edisi
11, tgl. 15 Dzulhijjah 1414 H, dan pernah dimuat di majalah As-Sunnah edisi
13/II/1416 H. Kami mengangkatnya kembali di ML assunnah karena berhubungan
dengan ilmu, tentunya dengan
KATA
PENGANTAR Berkaitan
dengan Masalah - 41, dimana sebab adanya azab kubur adalah akibat dari tidak
bertabir dalam masalah kencing dan menghambur fitnah kesana kemari,
maka untuk melengkapi bahasannya, insya Allah mulai dari Masalah - 44
s.d Masalah - 46 kami akan
Mengadukan
ucapan seseorang kepada orang lain dengan tujuan merusak adalah salah satu
faktor yang menyebabkan terputusnya ikatan, serta menyulut api kebencian dan permusuhan
antar sesama manusia. Allah
mencela pelaku perbuatan tersebut dalam firman-Nya.