Sebagai seorang muslim tentulah kita berusaha untuk selalu menjaga keimanan kita, apalagi dizaman sekarang ini banyaknya kesesatan, kemaksiatan dan sedikitnya orang-orang yang menyuruh yang ma’ruf dan mencegah yang mungkar. Diantara kesesatan yang lagi heboh-hebohnya adalah pengakuan akan terjadinya kiamat tahun 2012 hal ini diperparah dengan dibuat filmnya.
Sebuah kesesatan yang mengacam aqidah ummat, sebuah perkara yang paling berharga bagi seorang muslim. Dalam rangka ta’awun (saling membantu) dalam menjelaskan kesesatan kepada ummat, kami berusaha menjelaskan kesesatan pengakuan kiamat akan terjadi pada tahun 2012 dengan harapan sedikit banyak semoga menjadi penjelasan bagi ummat.
Apa itu kiamat ?
Dijelaskan oleh As Syaikh Al Allamah Shaleh Al Fauzan Hafidzahullah : “ Al Yaumul Akhir maksudnya adalah yaumul qiyamah (hari kiamat) dinamakan dengan yaumul akhir dikarenakan hari terakhir setelah hari pertama yaitu dunia. Dunia adalah hari pertama dan kiamat adalah hari terakhir “ ( Syarh Al Ushulus Tsalasah : 167)
Allah Ta’ala berfirman tentang hari kiamat :
يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمْ إِنَّ زَلْزَلَةَ السَّاعَةِ شَيْءٌ عَظِيمٌ
يَوْمَ تَرَوْنَهَا تَذْهَلُ كُلُّ مُرْضِعَةٍ عَمَّا أَرْضَعَتْ وَتَضَعُ كُلُّ ذَاتِ حَمْلٍ حَمْلَهَا وَتَرَى النَّاسَ سُكَارَى وَمَا هُمْ بِسُكَارَى وَلَكِنَّ عَذَابَ اللهِ شَدِيدٌ
“ Hai manusia, bertakwalah kepada Rabbmu, sesungguhnya kegoncangan hari kiamat itu adalah suatu kejadian yang sangat besar (dahsyat). Ingatlah pada hari ketika kamu melihat kegoncangan itu, lalailah semua wanita yang menyusui anaknya dari anak yang disusuinya dan gugurlah segala kandungan wanita yang hamil dan kamu lihat manusia dalam keadaan mabuk, akan tetapi adzab Allah sangatlah besar “ ( Qs. Al Hajj : 1-2 )
Kewajiban beriman kepada hari akhir (kiamat) :
Seorang muslim wajib beriman kepada hari akhir yaitu keyakinan yang pasti tentang kedatangannya, pasti terjadi serta mengamalkan konsekuensinnya. Termasuk didalamnya adalah beriman dengan tanda-tanda kiamat yang terjadi sebelumnya, juga dengan kematian serta apa yang terjadi sesudahnya, berupa fitnah kubur, siksa dan kenikmatan yang ada didalamnya, juga beriman kepada tiupan sangsakala, keluarnya segenap makhluk dari kubur mereka, kengerian dan kedahsyatan hari kiamat, mahsyar dan dibukanya buku catatan amal, mizan (timbangan amal) shirat (titian), haudh (telaga), syafaat dan lainnya juga dengan surga dengan segala kenikmatannya dan neraka dengan segala adzabnya.
Berkata As Syaikh Al Allamah Muhammad Bin Shaleh Al Utsaimin Rahimahullah : “ Beriman kepada hari akhir (kiamat) mengandung tiga perkara
Pertama : Mengimani ba’ts (kebangktan) yaitu menghidupkan kembali orang – orang yang sudah mati ketika tiupan sangsakala yang kedua kalinya, …. Hari kebangkitan suatu yang pasti hal ini ditunjukkan oleh al kitab (Al Qur’an) as sunnah dan ijma kaum muslimin.
Kedua : Beriman dengan hisab (perhitungan) dan jaza’ (pembalasan) dengan menyakini bahwa seluruh perbuatan akan dihitung dan dibalas hal ini telah dijelaskan oleh Al kitab (Al Qur’an), sunnah dan ijma kaum muslimin.
Ketiga : Beriman dengan adanya surga dan neraka dan kedua tempat tersebut sebagai tempat manusia yang abadi, surga tempat kenikmatan yang Allah sediakan untuk orang yang beriman dan bertakwa… dan neraka adalah tempat adzab (siksaan) bagi orang kafir dan dzalim. (Syarhul Imaan, dengan diringkas. Syaikh Muhammad Bin Shaleh Al Utsaimin : 232 )
Dalil tentang beriman kepada hari akhir banyak sekali diantaranya adalah, Allah Ta’ala berfirman
إِنَّمَا يَعْمُرُ مَسَاجِدَ اللهِ مَنْ آمَنَ بِاللهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ
“ Hanyalah yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari akhir “ (Qs. At Taubah : 18)
Dan dalam sebuah hadist, Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda “ Engkau beriman kepada Allah, pada malaikatNya, kitab-kitabNya, para RasulNya dan hari akhir dan engkau beriman kepada taqdir baik maupun yang buruk “ (HR. Muslim dari Ibnu Umar Radiyallahu ‘anhu)
Buah beriman dari hari akhir :
- Mencintai ketaatan dan bersungguh – sungguh melakukan ketaatan dengan mengharap pahala pada hari tersebut
- Membenci dari berbuat maksiat takut akan siksaan pada hari itu
- Menghibur orang yang beriman tentang apa yang tidak didapatkan didunia dengan mengharap kenikmatan serta pahala diakhirat ( Syarh Ushulul Imaan Syaikh Muhammad Bin Shaleh Al Utsaimin :24 )
Benarkah Kiamat terjadi pada tahun 2012 ?
Masalah terjadinya kiamat tidak ada yang mengetahuinya kecuali hanya Allah semata, hal ini merupakan kekhususan bagi Allah semata, bahkan malaikat dan nabi yang terdekat saja tidak mengetahui terlebih-lebih selain mereka. Pengakuan bahwa kiamat terjadi 2012 adalah bualan dan omong kosong baik itu jika bersumber dari para astrolog atau ramalan suku maya ataupun yang lainnya, dan hal ini yaitu pengakuan bahwa kiamat terjadi pada waktu tertentu bukanlah yang pertama kalinya dan semua berakhir dengan tidak terjadi apa-apa seperti bualan dan omong kosong bahwa kiamat akan terjadi pada tanggal 9 bulan 9 dan tahun 1999. Kita sebagai seorang muslim menyakini bahwa kapan terjadinya kiamat hanya Allahlah yang tahu. Sebagaimana Allah Ta’ala berfirman
يَسْأَلُونَكَ عَنِ السَّاعَةِ أَيَّانَ مُرْسَاهَا قُلْ إِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ رَبِّي لا يُجَلِّيهَا لِوَقْتِهَا إِلَّا هُوَ
“ Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat, kapan terjadinya? Katakanlah sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah pada sisi Rabbku, tidak ada seorangpun yang dapat menjelaskan waktu terjadinya selain Dia “ ( Qs. Al Ara’af : 187 ).
Berkata As Syaikh Al Allamah Abdurrahman As Sa’di Rahimahullah : “ Katakanlah sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu ada pada Rabbku” bahwasannya Allah Ta’ala yang khusus mengetahuinya ( Taisirul Karimurrahman syaikh As Sa’di pada ayat ini)
Berkata juga As Syaikh Rahimahullah : “ Tidak ada seorangpun yang dapat menjelaskan waktu terjadinya selain Dia “ yaitu tidak ada yang mengetahui waktunya, yang mengetahui waktu terjadinya kiamat hanyalah Dia “ (sumber yang sama)
Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda : “ Kunci-kunci perkara yang ghaib ada lima tidak ada yang mengetahuinya kecuali Allah…..(disebutkan diantaranya) yaitu tidak ada yang mengetahui kapan terjadinya kiamat “ (HR. Bukhari dari Ibnu Umar Radiyallahu ‘anhu)
Dan dalam hadist yang lain, sebuah hadist yang masyhur tentang dialog antara Malaikat Jibril dan Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam tentang pokok agama islam, sampai pada perkataan Malaikat Jibril “ Lalu lelaki tersebut (jibril) bertanya lagi, beritahukanlah kepadaku tentang kiamat ? Rasulullah shallahu ‘alaihi wasallam bersabda tidaklah yang ditanya lebih mengerti daripada yang bertanya…..” (HR. Muslim dari Ibnu Umar Radiyallahu ‘anhu)
Berkata As Syaikh Al Allamah Shaleh Al Fauzan Hafidzahullah “ Yaitu saya (Rasulullah) dan kamu (malaikat jibril) sama-sama tidak mengetahui kapan terjadinya kiamat Allah tidak memberi tahu atas perkara ini, tidak kepada malaikat tidak kepada Rasul dan tidak kepada seorangpun, bahkan Dia simpan didalam ilmu Nya Subhanahu wata’ala “ (Syarah Al Ushulus Tsalasah Syaikh Shaleh Al Fauzan : 182 )
Berkata As Syaikh Al Allamah Muhammad Bin Shaleh Al Utsaimin Rahimahullah : “ Bahwasannya terjadinya hari kiamat tidak ada yang mengetahui nya siapapun kecuali Allah Azza Wajalla dikarenakan seutama-utama utusan dari malaikat bertanya kepada seutama utama utusan dari manusia dan berkata : “ tidaklah yang ditanya lebih mengerti daripada yang ditanya “ dapat ditetapkan dari ini sebuah faedah bahwasannya jika seseorang membenarkan orang yang mengaku mengetahui terjadinya kiamat pada waktu tertentu, maka dia menjadi kafir dikarenakan mendustakan Al Qur’an dan As Sunnah “ ( Syarh Al Arbain Nawawi Syaikh Muhammad Bin Shaleh Al Utsaimin Rahimahiullah : 117 )
Jelaslah dari penjelasan diatas bahwa pengakuaan tentang akan terjadinya kiamat pada tahun 2012 hanyalah bualan dan omong kosong. Maka sudah seyogyanya seorang muslim harus berhati-hati terhadap keselamatan aqidahnya dari hal-hal yang merusaknya. Diantaranya adalah dengan menonton film kiamat 2012.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar